Kamis, 16 Juli 2009

Kisah nyata


one upon a time in HONG KONG
(Finalis Penghargaan EAGLE AWARD documentary competition 2007)
Kisah nyata perjuangan seorang TKW Hong Kong agar dapat mengenyam bangku kuliah

Muawiyah pulang ke Indonesia untuk melahirkan anak haramnya dengan laki-laki berkebangsaan Pakistan.Muawiyah mencoba bertahan. Dia dituntut menghidupi anaknya di kampaung. Namun, bertahan di kampung hanya akan membuatnya menanggung beban malu, dicemooh.Maka ia pun kembali ke Hong Kong, menjadi pacar gelap bosnya.
Ia seakan menjadi ikon atas isu santer yang terdengar di masyarakat, bahwa TKW di Hong Kong banyak yang menjadi perempuan jalang. Aku pun tak luput dari fitnah itu... di kampungku, aku dituduh menjadi pelacur, sungguh menyakitkan.
Begitu berat kehidupan TKW asal Indonesia di negeri yang penuh gebyar itu. Seoramg teman TKW memberitahu bahwa ada ruang penyiksaan bagi TKW yang diberhentikan secara mendadak. Mereka tanpa busana sehelaipun dimasukkan ke dalam kandang anjing dan tidur semalaman di sana, kadang tanpa diberi makan atau makan dari makanan sisa.
Yah, kebanyakan TKW Indonesia memang bodoh, banyak yanb hanya berpendidijan setaraf SD. Berbeda dengan TKW Filipina yang rata-rata lulus diploma. Helper Filipina cukup pandai berbahasa inggris. Gaji mereka semuanya diterima full, tidak dipotong seperti TKW Indonesia. Dulu sewaktu ada TKW Filipina yang meninggal dunia.Presiden Arroyo sendiri yang datang ke Hong Kong. Sebuah penghormatan pada pahlawan Devisa. Indonesia ? tidak.

"Kisah tentang perjuangan seorang TKW untuk mencapai kehidupan yang lebih baik melalui pendidikan.Sungguh luar biasa dan menginspirasi siapapun yang membacanya"
(Andy F. Noya, host Kick Andy/Pemred Metro TV)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar